Rangkuman Proyek Akhir

Prodi DIII Manajemen Informatika               

Rangkuman Proyek Akhir
Semester 16 (1)
Dosen Pembimbing : Titik Lusiani, M.Kom, OCP

Nim

:

13390100020
Nama

:

Gigih Patga Saputra
Judul

:

APLIKASI PENJUALAN DAN PEMELIHARAAN WORK ORDER PADA CV. DELTA JAYA MACHINERY
 Foto

:

Motto

:

Jangan pikirkan kegagalan kemarin, hari ini sudah lain, sukses pasti diraih selama semangat masih menyengat…
Pendahuluan

:

Latar Belakang Masalah

Pada era modern, peran teknologi sudah tidak asing atau diragukan lagi karena banyak perusahaan maupun instansi yang menerapkannya. Teknologi informasi merupakan teknologi yang di bangun dengan basis utama teknologi komputer. Hasil keluaran dari teknologi komputer merupakan komponen yang lebih berguna lebih dari sekedar tumpukan data, sehingga membuat teknologi komputer dan tekonologi pendukung proses operasinya mendapat julukan baru, yaitu teknologi informasi.

Penemuan teknologi komputer dan informatika sejak awal ditujukan untuk membantu meringankan pekerjaan manusia agar lebih efektif dan efisien. Berdasarkan hal ini kami mencoba untuk menerapkan perkembangan teknologi dan informatika ke dalam  sistem akuntansi khususnya sistem penjualan yang dapat membawa kemudahan dalam perolehan informasi akuntansi dan memberikan internal control pada sistem penjualan yang terdapat pada CV. Delta Jaya Machinery.

CV. Delta Jaya Machinery merupakan sebuah perusahaan berkembang yang menaungi bisnis penjulan beraneka alat-alat industri perusahaan ini berkantor Jl. A.Yani kav. F-26 Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur.

Walaupun perusahaan ini sedang berkembang namun proses penjulan masih menggunakan proses manual dan belum memiliki internal control yang baik. Disini kami membahas mengenai sistem penjulan yang mengacu pada sistem pengolahan barang dagang yang akan menghasilkan sebuah internal control yang terdapat pada CV. Delta Jaya Machinery.

Pada perusahaan ini sistem penjualan masih sangat sederhana dan belum tercontrol dengan baik. Perusahaan ini memang telah menggunakan proses komputerisasi dengan program Microsoft Excel, namun proses tersebut masih dirasakan belum cukup praktis dan masih tergolong tradisional untuk sebuah perusahaan yang sudah berkembang ini.

Berdasarkan uraian diatas maka diperlukan suatu aplikasi penjualan yang dapat meningkatkan kinerja sistem dalam pengolahan data, menyimpan data dan mencetak document.

Dengan adanya aplikasi sistem penjualan yang baru, diharapkan dapat mempermudah proses transaksi penjualan barang dagang dan transaksi penjualan tercatat dengan baik, aplikasi ini befungsi untuk menghasilkan laporan penjulan barang dagang.

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang perusahaan di atas,  maka dapat dirumuskan permasalahan yang ada, yaitu bagaimana merancang bangun sistem informasi penjualan pada CV. Delta Jaya Machinery ?

Batasan Masalah

Batasan masalah pada sistem informasi penjualan pada CV. Delta Jaya Machinery adalah sebagai berikut :

  1. Aplikasi ini di khususkan yang berhubungan dengan penjualan pada jenis perusahaan dagang.
  2. Barang yang dibahas dalam sistem ini adalah barang dagang beraneka alat-alat industri yang terdapat pada CV. Delta Jaya Machinery.
  3. Aplikasi penjualan tidak membahas produksi, promosi dan perhitungan laba rugi.
  4. Sistem informasi yang dibangun tidak menggunakan topologi jaringan.

 

Desain Sistem :

1. Desain Sistem

a. System Flow Pemesanan Mesin dan Sparepart

Pada Gambar 1 menjelaskan proses yang pertama dimulai pada bagian penjualan menerima pemesanan pelanggan, pada proses ini pelanggan akan ditawarkan unit mesin atau sparepart. Setelah melewati  proses ini, akan ada proses konfirmasi uang muka. Setelah itu, masuk ke proses yang berikutnya yaitu, proses konfirmasi deadline. Bagian produksi akan mengecek berapa id pesanan yang belum selesai dari situ bagian produksi akan mengkonfirmasi menolak atau menyetujui deadline. Setelah semua proses tersebut adminitrasi akan menginputkan data pelanggan yang disimpan di database pelanggan Selanjutnya proses pemeliharaan pemesanan dari data pemesanan pelanggan disimpan ke database pemesanan. Dari database pemesanan digunakan untuk cetak PO atau bukti pemesanan dan laporan PO.

Gambar 1 System Flow Pemesanan

b. System Flow Pembuatan Surat Work Order

Pada Gambar 2 menjelaskan proses yang pertama dimulai pada bagian adminitrasi melakukan pemeliharaan data work order dari database pemesanan, dilanjutkan dengan proses cetak surat work order dan menghasilkan surat work order. Proses selanjutnya bagian produksi akan memproduksi barang pesanan sesuai dengan surat work order, setelah barang pesanan jadi maka barang disimpan di gudang dan surat work order yang telah ditanda tangani bagian produksi dan diberikan ke bagian adminitrasi untuk dilanjutkan dengan proses pemeliharaan data work order yang telah selesai. Proses selanjutnya bagian adminitrasi mencetak laporan work order yang nantinya diberikan ke direktur.

Gambar 2 System Flow Pembuatan Surat Work Order

c. System Flow Penerimaan Pembayaran

Pada Gambar 3 menjelaskan proses yang pertama dimulai pada bagian penjualan yang melakukan pembuatan nota penjulan dari rekap PO dan rekap WO yang telah selesai. Lembar pertama dari nota penjulan diberikan kepada pelanggan untuk bukti pembayaran dan lembar kedua disimpan oleh bagian penjualan. Proses selanjutnya bagian penjualan membuat rekap penjualan lau lembar pertama diberikan kepada derektur, yang kedua disimpan oleh bagian penjualan.

Gambar 3 System Flow Penerimaan Pembayaran

d. System Flow Penerimaan Retur

Pada Gambar 4 menjelaskan proses yang pertama dimulai bagian adminitrasi melakukan validasi nota penjulan dari pelanggan dengan database penjulan jika sesuai dilanjutkan ke proses cetak surat retur dari database penjulan. Bagian gudang menerima surat retur dan barang yang akan di retur. Proses selanjutnya bagian gudang mengecek barang yang akan di retur jika sesuai kriteria maka bagian gudang akan menyerahkan barang yang akan diretur ke bagian produksi untuk pembenahan dan menandatangani suarat retur. Selanjutnya bagian adminitrasi menerima surat retur yang telah ditandatangani untuk pemeliharaan data retur ke database retur. Untuk bukti retur pelanggan proses cetak nota retur dilakukan oleh bagian adminitrasi dan juga membuat laporan retur untuk direktur.

Gambar 4 System Flow Penerimaan Retur

2. Data Flow Diagram

Data Flow Diagram (DFD) digunakan untuk menggambarkan aliran data dan proses yang terjadi dalam sebuah sistem serta entitas–entitas apa saja yang terlibat.

a. Context Diagram

Pada Gambar 5 adalah context diagram dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. Context diagram sistem ini terdiri dari 4 entitas, yaitu entitas pelanggan, bagian produksi, bagian gudang dan direktur. Tiga entitas tersebut memberikan input data dan menerima output data yang diperlukan.

Gambar 5 Context Diagram Aplikasi Penjualan

b. Data Flow Diagram Level 0

Pada Gambar 6 adalah DFD Level 0 dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. Pada DFD Level 0 terdapat empat macam proses. Pertama adalah proses penerimaan pesanan, yang kedua adalah proses memprodusi pesanan, yang ketiga adalah proses penerimaan pembayaran dan yang keempat proses penerimaan retur.

Gambar 6 Data Flow Diagram Level 0

c. DFD Level 1 Sub Proses Data Penerimaan Pemesanan

Pada Gambar 7 adalah sub proses penerimaan pemesanan  DFD Level 1 dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. DFD Level 1 ini terdapat 1 macam proses.

Gambar 7 DFD Level 1 Sub Proses Penerimaan Pemesanan

d. DFD Level 1 Sub Proses Data Memproduksi Pesanan

Pada Gambar 8 adalah sub proses memproduksi pesanan DFD Level 1 dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. Pada DFD Level 1 terdapat 3 macam proses.

Gambar 8 DFD Level 1 Sub Proses Memproduksi Pesanan

e. DFD Level 1 Sub Proses Menerima Pembayaran

Pada Gambar 9 adalah Sub Proses Menerima Pembayaran DFD Level 1 dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. Pada DFD Level 1 ini terdapat 3 macam proses, yaitu proses menerima pelunasan, cetak nota penjulan dan laporan penjualan.

Gambar 9 DFD Level 1 Sub Proses Menerima Pembayaran

f. DFD Level 1 Sub Proses Penerimaan Retur

Pada Gambar 10 adalah Sub Proses penerimaan retur DFD Level 1 dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. Pada DFD Level 1 ini terdapat 5 macam proses, yaitu proses menerima retur, cetak surat retur, pemeliharaan retur, cetak nota retur dan laporan retur.

Gambar 10 DFD Level 1 Sub Proses Penerimaan Retur

3. Entity Relationship Diagram

a. Conceptual Data Model

Pada Gambar 11 menjelaskan tentang Conceptual Data Model (CDM) yang terdiri dari 7 tabel yang saling berhubungan dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. CDM yang sudah dilampirkan terdapat 7 tabel yang sudah saling terhubung. Tabel-tabel tersebut yaitu tabel pelanggan, barang, work order, pemesanan, pegawai, pembayaran dan retur. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada CDM yang sudah dilampirkan.

Gambar 11 Conceptual Data Model

b. Physical Data Model

Pada Gambar 12 merupakan Physical Data Model (PDM) yang telah di-generate dari conceptual data model yang sebelumnya dari Rancang Bangun Aplikasi Penjulan CV. Delta Jaya Machinery. CDM yang sudah disertakan, pada PDM yang sudah dilampirkan terdapat 8 tabel yang saling terhubung. Tabel-tabel tersebut yaitu tabel pelanggan, barang, work order, pemesanan, pegawai, pembayaran, retur, detail barang.

 Gambar 12 Physical Data Model (PDM)

Gambaran Umum Sistem

:

1. Sistem Yang Digunakan

Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan sistem penjualan pada CV. Delta Jaya Machinery yaitu:

a. Software Pendukung

  1. Sistem Operasi Microsoft Windows 7 Ultimate Version 2009.
  2. Microsoft Visual Studio 2005.
  3. Microsoft SQL Server 2005.

b. Hardware Pendukung

  1. Komputer dengan processor Core i3 M 370 @ 40 GHz atau lebih tinggi.
  2. Graphic Intel 32-bit dengan resolusi 1366 x 768 atau lebih tinggi.
  3. Memori RAM 2.00 GB atau lebih tinggi.

2. Instalasi Program

Dalam tahap ini, pengguna harus memperhatikan dengan benar terhadap penginstalan perangkat lunak. Berikut langkah-langkah penginstalan:

  1. Install SQL Server pada komputer yang akan digunakan.
  2. Install Program Penjualan di komputer.
  3. Aplikasi sudah terinstal dengan baik dan dapat digunakan

Aplikasi penjualan mengharuskan user untuk melakukan login untuk dapat mengakses fitur aplikasi. Karena fitur-fitur pada aplikasi ini dapat diakses apabila username dan password yang dimasukkan sesuai dengan username dan password yang ada pada database.

Kesimpulan :

Setelah melakukan analisa dan perancangan, serta implementasi Sistem Penjualan pada CV. Delta Jaya Machinery, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

  1. Aplikasi yang dibuat pada CV. Delta Jaya Machinery ini sangat membantu bagian penjualan, terutama dalam hal transaksi terkait pemesanan, pembayaran dan retur. Aplikasi ini membantu melakukan transaksi sehingga dapat memberikan proses transaksi lebih mudah.
  2. Aplikasi dalam sistem ini, menghasilkan laporan-laporan seperti laporan pemesanan, laporan surat work order, laporan pembayaran dan laporan retur yang dapat membantu sebagai alat pengambilan keputusan untuk kelanjutan kedepannya.
Lampiran :

Biodata Penulis

Nama : Gigih Patga Saputra
Tgl. Lahir : 20 Juni 1994
Hobi : Petualangan, Touring, Race, Musik.
E-mail : gigihpatga@gmail.com

Riwayat Pendidikan

SMA SMAN 19 Bandung – Tahun Lulus 2013
Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya (Jurusan DIII Manajemen Informatika) – Tahun Lulus 2017 

Target setelah lulus D3 Manajemen Informatika adalah:

  1. Bekerja sebagai staff IT di lembaga pemerintahan atau di perusahaan.
  2. Mampu mengaplikasikan apa yang telah dipelajari selama kuliah sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan sendiri

Salam, Gigih Patga Saputra

Email Mahasiswa : gigihpatga@gmail.com

DIII Manajemen Informatika

mi.stikom.edu

Dosen Pembimbing : Titik Lusiani, M.Kom,OCP

http://blog.stikom.edu/lusiani

https://titiklusiani.wordpress.com/

http://www.stikom.surabaya

 

Leave a comment